SIREKAP Kembali Digunakan, Bikin Pilkada 2024 Makin Gampang dan Transparan!

KPU saat menggelar rapat koordinasi dengan PPK se-Kabupaten Garut.

Penghitungan Manual Tetap Utama

Walaupun SIREKAP digunakan, penghitungan manual tetap berjalan sesuai prosedur sebagai acuan utama. “Kita harus ingat, SIREKAP tetap sebagai alat bantu. Penghitungan manual masih diutamakan untuk memastikan transparansi dan validitas hasil,” jelasnya.

Dedi berharap dengan perbaikan pada SIREKAP, pelaksanaan Pilkada menjadi lebih efisien dan akuntabel, khususnya di Kabupaten Garut. “Kami yakin perbaikan ini akan memberikan kontribusi besar bagi kelancaran proses pemilihan, terutama dalam pengawasan rekapitulasi suara.”

Transparansi untuk Masyarakat

SIREKAP juga diharapkan mampu meningkatkan partisipasi masyarakat dalam memantau hasil pemilu secara real-time. Sistem ini memungkinkan publik untuk mengakses hasil rekap suara lebih cepat melalui saluran resmi KPU. “Masyarakat bisa lebih mudah mengakses informasi hasil pemilu, jadi ini bentuk transparansi yang kita dorong,” tambah Dedi.

Baca Juga:  Hari Kedua Kampanye, Abdusy Syakur Lakukan Pendekatan Personal dan Sambangi Pasar Tradisional Cilawu

Tantangan dan Solusi

Meski sistem telah diperbarui, Dedi menyadari masih ada tantangan dalam implementasinya di lapangan, terutama terkait dengan infrastruktur digital di beberapa daerah yang mungkin belum optimal. Namun, ia optimis bahwa dengan persiapan matang, penggunaan SIREKAP kali ini akan lebih lancar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *