Garut24.com || GARUT. — Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, menghadiri Rapat Koordinasi Pembahasan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) yang digelar di Command Centre Garut, Kecamatan Garut Kota, pada Jumat (11/7/2025). Dalam kesempatan tersebut, ia menyoroti sejumlah persoalan penting yang kerap dihadapi calon siswa, salah satunya soal pungutan biaya seragam sekolah.
Syakur menegaskan, pemerintah telah menetapkan kebijakan pendidikan gratis untuk jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Meski demikian, ia menyayangkan masih adanya sekolah yang meminta pembayaran biaya seragam di awal proses pendaftaran, sehingga memunculkan kesan sekolah berbayar.
“Prinsipnya, pemerintah sudah memberikan pendidikan gratis untuk SD dan SMP. Namun, terkadang ada sekolah yang buru-buru meminta pembayaran seragam saat pendaftaran, padahal itu bisa dilakukan setelah siswa dinyatakan diterima,” ucap Syakur.
Ia pun mendorong agar pembayaran biaya seragam dilakukan dengan skema yang lebih manusiawi, seperti memberi kelonggaran waktu atau opsi cicilan, demi meringankan beban orang tua siswa. Selain itu, Syakur menyarankan agar harga seragam yang ditetapkan pihak sekolah tetap wajar dan terjangkau. Bila memungkinkan, ia menyebutkan pembelian secara kolektif dapat menjadi solusi agar harganya lebih murah.