Kapal Tongkang Premium Bahari Diperiksa Satpolairud Polres Garut di Perairan Santolo

Caption : Petugas Satpolairud Polres Garut bersama instansi terkait melakukan pemeriksaan terhadap kapal tongkang bermuatan batubara Premium Bahari yang berlindung di perairan Santolo, Kecamatan Cikelet, Kabupaten Garut akibat cuaca buruk, Rabu (21/05/2025). (Foto: Dok. Satpolairud Polres Garut)

Garut24.Com || GARUT.– Sebuah kapal tongkang pengangkut batubara bernama Premium Bahari terpaksa berlindung di perairan Santolo, Desa Pamalayan, Kecamatan Cikelet, Kabupaten Garut akibat cuaca buruk yang melanda wilayah selatan Jawa Barat, Rabu (21/05/2025).

Kapal milik PT. Pelayaran Nasional Bina Buana Raya tersebut sebelumnya berlayar dari Pelabuhan Panjang, Bandar Lampung pada Sabtu, 17 Mei 2025 pukul 20.23 WIB menuju PLTU Pelabuhan Cilacap.

Namun, saat melintas di perairan selatan Tasikmalaya pada Selasa, 20 Mei 2025, kapal menghadapi kondisi cuaca ekstrem yang berpotensi membahayakan keselamatan pelayaran. Nakhoda kapal, Dani Herdiana (45), kemudian memutuskan untuk mengalihkan haluan ke barat menuju Teluk Cilautereun, Garut Selatan guna mencari lokasi aman.

Baca Juga:  Terlalu, Dari 29 Kecamatan Kontribusi Kupon Infaq Ramadhan Untuk Wilayah Garut Kota Masih 0 Persen

Kapal akhirnya menjatuhkan jangkar di koordinat -7°651’889″ S 107°679’840″ E, sekitar 0,7 mil laut dari Pantai Santolo pada Rabu, 21 Mei 2025 pukul 09.45 WIB.

Menindaklanjuti keberadaan kapal tersebut, Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Polres Garut langsung melakukan pemeriksaan. Proses pengecekan dilakukan oleh lima personel Satpolairud bersama petugas dari Dinas Perikanan Kabupaten Garut, SDKPWS, serta Dinas Perhubungan Laut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *