“Langkah pencegahan akan kami maksimalkan. Semua pihak harus bergerak cepat, jangan menunggu situasi memburuk,” tambahnya.
Wakil Bupati Garut, Putri Karlina, turut menyampaikan keprihatinan atas bencana yang terjadi. Ia mengajak masyarakat dan pemerintah setempat untuk melakukan aksi nyata di lingkungan masing-masing.
“Kami minta masyarakat gotong royong membersihkan saluran air, irigasi, dan lingkungan sekitar agar aliran air tetap lancar saat hujan deras datang,” ucapnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Garut, Nurdin Yana, mengonfirmasi bahwa pihaknya akan segera menggelar rapat penentuan status darurat bencana.
“Besok kami akan bahas secara resmi dalam rapat koordinasi. Jika hasil pantauan lapangan memenuhi syarat, status tanggap darurat akan segera kami tetapkan,” tegas Nurdin.
Ia memastikan, Pemkab Garut tidak akan menunda langkah penanganan dan semua keputusan akan dilakukan secara langsung tanpa proses birokrasi yang berlarut. (***)