Kapolda Metro Jaya Tinjau Lokasi Penemuan 7 Remaja Tewas di Aliran Kali Bekasi

“Banyak kasus tawuran di wilayah Jakarta dan sekitarnya, termasuk di Bekasi, Depok, dan sekitarnya. Patroli kami bertujuan untuk mencegah terjadinya tawuran. Saya tegaskan, patroli ini tidak salah,” jelasnya.

Dijelaskan, tawuran ini terjadi pada Sabtu (21/09/2024) sekitar pukul 03.00 WIB. Saat ini, Polisi masih menyelidiki dugaan penyebab terjadinya tawuran pada waktu tersebut.

“Dan kenapa patroli lewat sini? karena ini datangnya 03.00 WIB, tapi kalau orang normal dalam keadaan jam-jam segitu tentunya istirahat,” jelas Karyoto.

Berkaitan dengan dugaan tawuran, Polisi telah menangkap 21 orang. Tiga diantaranya dijadikan tersangka, karena membawa senjata tajam (sajam).

“18 orang yang diamankan, dan yang ditetapkan tersangka 3 orang karena membawa sajam,” jelasnya.

Baca Juga:  SAMAN Mulai Diberlakukan, Kemenkomdigi Tegas Berantas Konten Berbahaya!

Patroli yang dilakukan pada pukul 03.00 WIB tersebut dimaksudkan untuk mengantisipasi tawuran, yang kerap terjadi pada dini hari. Dari identifikasi awal, tujuh korban yang ditemukan diperkirakan berusia sekitar 18 tahunan.

“Identitas korban masih belum lengkap, namun kami sedang melakukan konfirmasi melalui rekan-rekan dan keluarganya,” tambah Karyoto.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *