PDAM Garut Klarifikasi Gangguan Aliran Air Bersih Akibat Kebocoran Pipa Utama

Caption : Budi (Jaket Biru) salah seorang Petugas teknisi PDAM Tirta Intan wilayah Kecamatan Garut Kota saat menemui awak media usai memeriksa lokasi kebocoran pipa utama di Kampung Cimaragas, Desa Ngamplang, Cilawu, Garut. Kebocoran dengan debit 19 liter per detik menjadi penyebab gangguan aliran air bersih ke pelanggan. (Foto Garut24.Com)

GARUT24.COM – Warga Kabupaten Garut kembali meluapkan kekecewaan terhadap pelayanan air bersih PDAM Tirta Intan. Pasokan air yang kerap macet pada jam-jam penting kebutuhan rumah tangga memaksa warga mencari cara lain, sementara tagihan bulanan justru terus mengalir.

Manajemen Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Intan Garut memberikan klarifikasi terkait keluhan warga atas macetnya pasokan air bersih. Pihak PDAM menyatakan gangguan aliran disebabkan kebocoran pipa utama berdiameter 8 inci di wilayah Kampung Cimaragas, Desa Ngamplang, Kecamatan Cilawu.

Budi, petugas teknisi PDAM Tirta Intan untuk wilayah Kecamatan Garut Kota, mengungkapkan kebocoran tersebut memiliki debit cukup besar, sekitar 19 liter per detik. Kebocoran itu ditemukan di lokasi yang sebelumnya jarang terjadi masalah.

“Biasanya kebocoran pipa PDAM terjadi di wilayah rawan longsor seperti Kampung Margawati atau Badama yang masuk zona merah. Namun kali ini kebocoran muncul di area yang tidak terduga,” jelas Budi kepada Media, Minggu (14/9/2025) sore.

Exit mobile version